Abstrak
Perpustakaan umum sebagai salah satu lembaga non-profit yang memiliki fungsi dan peran sebagai pusat ilmu pengetahuan, pusat interaksi, dan pusat kebudayaan belum mampu menjalankan fungsi dan perannya dengan baik. Oleh karena itu, perlu adanya sebuah upaya strategis untuk mengoptimalkan fungsi perpustakaan umum supaya dapat berperan dan berfungsi sebagaimana mestinya. Peluang strategis ini dapat dilihat dari Library Support Community (LSC) yang terbukti sukses di beberapa negara. Gagasan yang diajukan dalam penulisan ini adalah memberdayakan perpustakaan umum melalui library support community.
Program
pemberdayaan perpustakaan umum melalui LSC merupakan pengembangan konsep
perpustakaan berbasis komunitas. LSC mengintegrasikan berbagai komunitas yang
ada di sebuah daerah untuk memaksimalkan peran perustakaan umum sebagai basis
komunitas. Selain melibatkan perpustakaan umum dan komunitas, program ini juga
melibatkan beberapa pihak yang mempunyai peran strategis, yaitu pemerintah,
perusahaan, dan masyarakat di sekitar wilayah tersebut.
Pelaksanaan
program ini dibagi menjadi dua tahapan, yaitu langkah jangka pendek dan langkah
jangka panjang. Langkah jangka pendek merupakan stimulus awal yang melibatkan
komunitas dari kalangan akademisi dan memosisikan LSC berbarengan dengan
perpustakaan umum. Langkah ini merupakan fondasi awal untuk langkah jangka
panjang. Sedangkan langkah strategis jangka panjang menitikberatkan terhadap
transformasi LSC ke dalam tubuh perpustakaan umum dan pelibatan berbagai
unsur-unsur komunitas yang ada di masyarakat.
Tahapan dalam pelaksanaan program ini memiliki
peluang dan tantangan tersendiri dalam praktiknya. Peluang yang ada diantaranya
adalah program ini sesuai dengan visi dan misi perpustakaan umum, terdapat
banyak komunitas di Indonesia, dan semakin maraknya CSR yang dilakukan
perusahaan/swasta. Adapun tantangan yang dihadapi adalah dorongan pihak
perpustakaan dalam meningkatkan kualitas pelayanan, mengintegrasikan komunitas
kedalam satu misi yang sama, dan proses menjalin dukungan dari pihak perusahaan
atau swasta. Dengan pertimbangan diatas, program penerapan LSC di perpustakaan
umum bukanlah angan-angan belaka.